JAYAPURA, LENSAMERDEKA.COM – Pemerintah Kota Jayapura resmi mencanangkan program kebersihan kota pada Sabtu (3/5/2025) bertepatan dengan pelaksanaan Car Free Day. Agenda tersebut diawali dengan aksi grebek sampah di sepanjang Jalan Holtekamp dan kawasan pantai sekitarnya.

Kegiatan kebersihan massal yang berlangsung selama tiga jam ini melibatkan ratusan peserta, terdiri dari aparatur sipil negara (ASN), personel Lantamal X, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jayapura, Bank Sampah Waniambey, serta sejumlah komunitas peduli lingkungan. Dari kegiatan tersebut, terkumpul total 1.910 kilogram sampah atau hampir dua ton.

Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, menyatakan bahwa pencanangan ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. “Setelah ini, semua pihak harus mengambil tanggung jawab. Tidak bisa hanya pemerintah saja yang bekerja,” tegasnya.

Ia menambahkan, kebersihan kota merupakan bagian dari visi-misinya bersama Wakil Wali Kota Rustan Saru, yakni mewujudkan “Jayapura Bersih dan Jayapura Terang” sebagai prioritas awal masa kepemimpinan mereka.

Sebagai bentuk komitmen, Abisai Rollo dan Rustan Saru turut serta dalam aksi dengan langsung mengangkut karung-karung sampah ke dalam truk pengangkut. Walikota terlihat memulai lebih dahulu, sementara Wakil Walikota sempat kesulitan karena beratnya beban kantong-kantong sampah yang diangkut. “Wah, ini berat ternyata,” ujarnya singkat.

Selain itu, pemerintah kota juga mengimbau agar setiap pelaku usaha menyediakan tempat sampah di lingkungannya dan bertanggung jawab atas pengelolaan sampah tersebut. Langkah ini diharapkan menjadi kebiasaan kolektif yang berkelanjutan di tengah masyarakat Jayapura.