BARRU, LENSAMERDEKA.COM – Rusman, S.Pd.I, penyuluh agama Islam dari Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Barru, terpilih mewakili Provinsi Sulawesi Selatan dalam ajang Penyuluh Agama Award Nasional 2025. Ia masuk sebagai finalis dalam kategori Pelestarian Lingkungan, sebuah bidang yang semakin mendapat perhatian dalam dakwah dan pembinaan umat berbasis nilai-nilai Islam yang ramah lingkungan.
Ajang bergengsi yang diadakan oleh Kementerian Agama RI ini bertujuan memberikan apresiasi kepada para penyuluh yang telah menunjukkan dedikasi, kreativitas, dan inovasi dalam pelayanan keagamaan. Kategori pelestarian lingkungan menjadi salah satu fokus utama tahun ini, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan krisis ekologi dan peran agama dalam mengatasinya.
Kepala Kantor Kemenag Barru, Dr. H. Jamaruddin, menyampaikan apresiasi atas capaian Rusman. Ia menyebut keterpilihan ini bukan hanya kebanggaan bagi Kabupaten Barru, tetapi juga cerminan dari gerakan keagamaan yang relevan dengan tantangan zaman.
“Kami sangat bangga dan mendoakan semoga Rusman bisa meraih hasil terbaik di tingkat nasional. Ini adalah prestasi yang membanggakan bagi Kabupaten Barru dan Sulsel,” ujar Jamaruddin.
Rusman diketahui aktif mengampanyekan kesadaran lingkungan melalui pendekatan dakwah. Ia melibatkan masyarakat dalam kegiatan seperti penanaman pohon, pengelolaan sampah, hingga edukasi tentang tanggung jawab ekologis dalam perspektif Islam.
Sebagai bagian dari proses penilaian, masyarakat luas diajak untuk memberikan dukungan nyata melalui platform digital. Salah satunya dengan menyaksikan, menyukai, dan memberikan komentar pada video profil Rusman di kanal YouTube RUSMAN LAJOHA TOLA. Partisipasi publik ini menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian, karena mencerminkan sejauh mana penyuluh mampu menjangkau dan melibatkan masyarakat secara luas.
Tautan video profil Rusman dapat diakses melalui:
“Ayo terus kita dukung sahabat kita Rusman. Semoga dilancarkan semua prosesnya dan membuahkan hasil terbaik. Amin Ya Rabbal Alamin,” ujar salah satu rekan penyuluh.
Keterlibatan penyuluh agama dalam isu pelestarian lingkungan menandai pergeseran penting dalam peran keagamaan yang tidak hanya fokus pada aspek spiritual, tetapi juga sosial dan ekologis. Rusman menjadi contoh bagaimana nilai-nilai Islam bisa diterjemahkan dalam aksi nyata penyelamatan bumi. Keikutsertaannya di ajang nasional ini juga menjadi momentum strategis untuk mendorong pelibatan tokoh agama dalam kampanye lingkungan hidup yang berkelanjutan.
Comment