BARRU, LENSAMERDEKA.COM — Pemerintah Kabupaten Barru secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan kepada 152 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 225 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sekaligus melantik 13 Pejabat Fungsional di lingkungan Pemda Barru. Acara ini digelar di Baruga Pettu Ada, Lantai VI Mal Pelayanan Publik (MPP) Kantor Bupati Barru, Kamis (12/6/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari menyampaikan apresiasi kepada para ASN baru yang telah melewati proses seleksi yang sangat kompetitif.

“Saya ucapkan selamat kepada Bapak/Ibu yang telah resmi ditetapkan sebagai CPNS dan PPPK di lingkup Pemerintah Kabupaten Barru. Kalian adalah orang-orang pilihan di antara ribuan pendaftar,” ujarnya.

Proses seleksi CPNS dan PPPK tahun 2024 diikuti oleh ribuan peserta. Berdasarkan laporan Kepala BKPSDM Barru, Syamsir, S.IP, M.Si, sebanyak 2.702 pelamar bersaing untuk 161 formasi CPNS, sedangkan 1.686 pelamar berebut 231 formasi PPPK. Hasil akhir menetapkan 152 CPNS dan 225 PPPK yang telah menerima Nomor Induk ASN dari BKN Regional IV Makassar.

Dengan bergabungnya para ASN baru, Bupati menekankan pentingnya integritas, profesionalisme, serta pemahaman terhadap regulasi dan tupoksi (tugas pokok dan fungsi). Ia juga meminta para ASN segera beradaptasi dan membangun sinergi dengan atasan serta tim kerja masing-masing.

“Para kepala unit kerja harus membimbing ASN baru sebagai bagian dari pengembangan talenta unggul daerah untuk menjadi penggerak yang bersinergi dalam mendukung visi dan misi Kabupaten Barru,” tegas Bupati.

Bupati Andi Ina menggarisbawahi bahwa kehadiran ASN baru menjadi bagian dari strategi Pemkab Barru dalam mempercepat pencapaian RPJMD 2025–2029, dengan visi “Barru Berkeadilan, Barru Maju Berkelanjutan, Barru Sejahtera Lebih Cepat.”

Visi tersebut dijabarkan dalam sejumlah misi utama, seperti:

• Pengentasan kemiskinan dan pengangguran terbuka
• Pembangunan SDM unggul dan inklusif
• Peningkatan infrastruktur berketahanan iklim
• Tata kelola pemerintahan yang baik dan bernafaskan keagamaan
• Produktivitas ekonomi lokal yang kompetitif

Khusus bagi CPNS, Bupati mengingatkan agar segera bersiap mengikuti Latihan Dasar (Latsar) sebagai prasyarat pengangkatan PNS penuh dan hak gaji 100%. Sementara itu, PPPK diminta terus meningkatkan kedisiplinan dan kinerja profesional.

“Transformasi dari honorer menjadi ASN bukan hanya soal status, tapi tanggung jawab untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik,” ujar Bupati.

Acara penyerahan SK dan pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Barru, Pimpinan dan Anggota DPRD, Pj. Sekda, Kepala OPD, perwakilan PT Taspen Makassar, Bank Sulselbar Cabang Barru, para Camat, serta keluarga para ASN dan undangan lainnya.

Kehadiran pejabat lintas sektor ini mencerminkan pentingnya kolaborasi dalam membangun ekosistem birokrasi yang adaptif, tanggap, dan berorientasi pada hasil.

Pengangkatan ratusan CPNS dan PPPK ini tidak hanya soal pemenuhan kebutuhan birokrasi, tetapi juga menjadi momentum bagi Pemkab Barru untuk memperkuat reformasi birokrasi dan kualitas pelayanan publik. ASN baru harus mampu bertransformasi sebagai agen perubahan, bukan sekadar pelaksana administratif.

Sinergi antarpimpinan, semangat pembinaan dari kepala unit kerja, serta integritas individu ASN akan menjadi kunci dalam menjawab tantangan pembangunan daerah yang semakin kompleks dan dinamis.