MAKASSAR, LENSAMERDEKA.COM — Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, memaparkan komitmen dan strategi Pemerintah Kabupaten Barru dalam mendorong pemberdayaan perempuan, dalam wawancara eksklusif bersama TVRI Makassar, Kamis (10/7/2025).

Dalam perbincangan tersebut, Bupati menegaskan bahwa pemberdayaan perempuan merupakan bagian penting dari arah pembangunan daerah yang berkeadilan dan berkelanjutan. Prinsip kesetaraan gender menjadi dasar kebijakan yang dijalankan Pemkab Barru.

“Kami ingin memastikan perempuan memiliki akses yang setara terhadap pendidikan, ekonomi, hingga kepemimpinan,” ujar Andi Ina.

Ia menyampaikan bahwa berbagai program konkret telah dilaksanakan untuk mendorong kemandirian perempuan, di antaranya pelatihan keterampilan bagi perempuan pra-sejahtera, dukungan terhadap pelaku UMKM perempuan, serta pembentukan forum perempuan di tingkat desa dan kelurahan sebagai ruang partisipasi aktif masyarakat.

Pemkab Barru juga memperkuat sinergi antarinstansi, khususnya Dinas PMD PPKB PPPA dan Tim Penggerak PKK, dalam menjalankan program edukatif seputar kesehatan reproduksi, perlindungan perempuan dan anak, serta peningkatan literasi digital.

Namun demikian, Andi Ina mengakui bahwa tantangan utama dalam implementasi program masih berkutat pada budaya patriarki yang mengakar.

“Namun kami optimis, dengan edukasi yang konsisten dan pendekatan berbasis komunitas, perempuan di Barru bisa menjadi motor penggerak pembangunan di desa dan keluarga,” tegasnya.

Sebagai kepala daerah perempuan pertama di Barru, Andi Ina menyebut kepemimpinannya adalah amanah yang dimaknai sebagai kesempatan untuk membawa perubahan dan membuka ruang seluas-luasnya bagi perempuan untuk tampil dan memimpin.

“Saya ingin setiap perempuan dan anak di Barru tumbuh dengan keyakinan bahwa tidak ada batas untuk bermimpi dan mengambil peran dalam pembangunan,” ucapnya.

Di akhir sesi wawancara, mantan Ketua DPRD Sulsel ini mengajak seluruh perempuan di Kabupaten Barru untuk terus belajar, berani bersuara, dan aktif dalam berbagai sektor kehidupan.

“Mari kita bangun Barru dengan semangat kolaborasi, dari perempuan untuk kemajuan bersama,” tutupnya.

Turut mendampingi dalam wawancara tersebut, Kepala Dinas PMD PPKB PPPA Jamaluddin, dan Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Anak Hj. Endang Susilawati, yang menyampaikan kesiapan instansinya mendukung program pemberdayaan yang tidak hanya bersifat seremonial, tetapi strategis dan berkelanjutan.