Job Fit Pejabat Barru Digelar, Hasil Akan Jadi Bahan Rotasi Jabatan

BARRU, LENSAMERDEKA.COM – Sebanyak 21 pejabat setingkat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barru mengikuti uji kompetensi dan evaluasi kinerja (job fit) yang dilaksanakan di UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi BKD Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis (17/07/2025). Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari penataan jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) di tubuh birokrasi Pemkab Barru.

Penjabat Sekretaris Daerah Barru, Abu Bakar, membenarkan pelaksanaan job fit tersebut dan menyampaikan bahwa dari 21 pejabat yang dijadwalkan mengikuti asesmen, dua di antaranya tidak hadir. Mereka adalah Wardan, yang menjabat sebagai Sekretaris DPRD Barru dan berhalangan hadir karena sakit, serta Baharuddin, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman, yang diketahui segera memasuki masa pensiun.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Barru, Syamsir, saat dikonfirmasi melalui telepon, menyatakan bahwa pelaksanaan job fit dilakukan setelah Pemkab Barru mendapatkan izin resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Pelaksanaan job fit ini seiring dengan turunnya izin dari Kemendagri. Ada 21 pejabat eselon II yang ikut. Ini bagian dari upaya kami menempatkan kepala OPD sesuai kompetensi dan kebutuhan organisasi,” ungkap Syamsir.

Uji kompetensi yang digelar selama dua hari, 17 hingga 18 Juli 2025, bertujuan untuk mengevaluasi kinerja dan kapasitas para pejabat dalam mengemban tugas di posisi strategis. Hasilnya akan disampaikan kepada Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, sebagai bahan pertimbangan dalam proses rotasi atau penyegaran jabatan di lingkup Pemkab Barru.

Langkah ini menjadi bagian penting dalam menciptakan birokrasi yang profesional, responsif, serta adaptif terhadap tuntutan pelayanan publik dan pembangunan daerah. Evaluasi ini juga dinilai strategis dalam menghadapi tantangan kinerja birokrasi ke depan, agar pejabat yang menduduki jabatan strategis benar-benar memiliki kecocokan antara kompetensi dan posisi yang diamanahkan.

Diketahui, para pejabat yang mengikuti job fit berasal dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD), mulai dari dinas teknis hingga jabatan struktural lainnya, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, hingga Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

Comment