JAYAPURA, LENSAMERDEKA.COM — Pemerintah Kota Jayapura meningkatkan tekanan terhadap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna mempercepat perbaikan kualitas pelayanan publik. Langkah ini dilakukan melalui sidak dan evaluasi langsung terhadap berbagai unit layanan masyarakat, menyusul arahan tegas dari Wakil Wali Kota Jayapura, H. Rustan Saru.
Dalam keterangannya, Rustan menekankan bahwa pembaruan cara kerja di birokrasi menjadi keharusan, bukan pilihan. Ia menyampaikan bahwa pola layanan yang lamban dan tidak responsif harus ditinggalkan, demi menciptakan pemerintahan yang benar-benar hadir melayani warga.
“Kita harus tinggalkan cara kerja yang lama, lakukan perubahan yang baru. Jangan buat masyarakat menderita karena pemerintah tidak melayani mereka dengan baik,” ujarnya tegas.
Pemerintah Kota Jayapura menilai bahwa banyak layanan publik belum sepenuhnya menyentuh kebutuhan masyarakat, terutama dalam hal kecepatan, kualitas, dan keterbukaan terhadap aspirasi warga. Oleh karena itu, upaya pembenahan sistemik dinilai mendesak, apalagi menjelang akhir tahun anggaran di mana seluruh program harus segera diselesaikan.
“Saya tekankan semua OPD untuk melakukan perbaikan pelayanan publik,” kata Rustan, seraya meminta setiap unit kerja mengevaluasi pencapaian program tahun berjalan.
Instruksi perbaikan ini ditujukan kepada seluruh OPD di bawah lingkup Pemerintah Kota Jayapura. Rustan Saru secara khusus mendorong pimpinan OPD untuk menjadi pemimpin perubahan, yang tidak hanya menjalankan tugas administratif tetapi juga menjadi motor penggerak inovasi dan efisiensi dalam melayani publik.
Selain itu, seluruh aparatur sipil negara (ASN) juga diharapkan mendapatkan ruang untuk terus belajar dan mengembangkan kapasitas mereka agar tidak tertinggal dalam perubahan sistem birokrasi yang semakin dinamis.
Fokus utama dari pembenahan ini meliputi tiga hal: peningkatan mutu layanan, percepatan penyelesaian urusan masyarakat, serta responsivitas terhadap keluhan warga. Pemerintah Kota Jayapura juga mendorong agar program dan kegiatan yang direncanakan dapat disampaikan tepat sasaran dan diawasi secara menyeluruh hingga pelaksanaan di lapangan.
“Pastikan semua program dan kegiatan yang direncanakan tepat sasarannya kepada masyarakat dan lakukan pengawasan secara ketat di lapangan,” tegas Rustan.
Dengan sisa waktu kurang dari enam bulan menuju penutupan tahun anggaran, Rustan Saru meminta seluruh OPD untuk menyelesaikan seluruh program tahun 2025 secara tuntas. Ia menekankan pentingnya disiplin eksekusi dan akuntabilitas anggaran agar manfaat program benar-benar dirasakan masyarakat.
“Tinggal beberapa bulan ke depan kita sudah masuk akhir tahun, semua program dan kegiatan tahun ini harus pastikan semuanya tuntas dan tersampai kepada masyarakat,” katanya menutup arahannya.
Di tengah tingginya ekspektasi masyarakat terhadap pelayanan pemerintahan, khususnya dalam hal administrasi kependudukan, izin usaha, hingga layanan sosial, langkah evaluatif Pemkot Jayapura ini menjadi sinyal kuat akan perubahan. Reformasi birokrasi bukan hanya urusan pusat, tetapi juga tanggung jawab daerah untuk menghadirkan negara secara nyata di tengah masyarakat.
Comment