BARRU, LENSAMERDEKA.COM – Sebuah mobil Honda Mobilio bernomor polisi DD 1025 KU terjebak di jalan poros Takkalasi–Baenange, tepatnya di Desa Kamiri, Kabupaten Barru, Kamis malam (21/8/2025).
Peristiwa terjadi sekitar pukul 21.00 WITA, saat keluarga asal Kolaka Utara hendak pulang menuju Kabupaten Wajo usai mengantar anak mereka kontrol kesehatan di Makassar. Berdasarkan petunjuk Google Maps, kendaraan diarahkan melewati jalur poros Takkalasi–Baenange. Namun, saat melintasi tanjakan Desa Kamiri yang licin akibat bekas longsor dan diguyur hujan, mobil tidak mampu menanjak.
Sopir tidak berani memundurkan kendaraan karena di sisi jalan terdapat jurang. Mereka pun terjebak hingga dua jam lebih tanpa ada kendaraan lain yang melintas.
Dalam keadaan darurat, pihak keluarga sempat menghubungi Damkar Soppeng untuk meminta pertolongan. Namun akses dari arah Soppeng juga tertutup longsor, sehingga bantuan tidak dapat tiba. Damkar kemudian mengarahkan untuk menghubungi Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) BPBD Barru.
Laporan resmi baru masuk ke TRC Barru pada pukul 00.00 WITA, Jum’at dini hari (22/8/2025). Anggota TRC, Sudirman, langsung berkoordinasi dengan Kepala Desa Kamiri, Muh. Tang. Melalui Kades, warga sekitar dikerahkan membantu proses evakuasi hingga mobil berhasil diputar balik.
“Alhamdulillah mobil bisa diselamatkan, meski anak di dalam mobil sempat kedinginan karena terlalu lama menunggu di lokasi,” ungkap Sudirman.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar berhati-hati menggunakan jalur alternatif yang ditunjukkan aplikasi peta digital, terutama saat musim hujan yang rawan longsor di wilayah pegunungan Barru.
Comment