BARRU, LENSAMERDEKA.COM – Kapolres Barru AKBP Ananda Fauzi Harahap, S.I.K., M.H. menemui langsung massa aksi di depan Mapolres Barru, Selasa (2/9/2025). Didampingi Wakapolres dan sejumlah pejabat utama, Kapolres menerima penyampaian aspirasi dari PMII serta aliansi mahasiswa yang datang di waktu berbeda.

Ketua PMII Barru, Multazam, mengapresiasi pengawalan damai yang dilakukan Polres Barru. Dalam tuntutannya, mereka meminta keadilan bagi almarhum Affan Kurniawan serta penghentian tindakan represif aparat terhadap peserta aksi di berbagai daerah.

Kapolres Barru menegaskan bahwa suara rakyat tidak boleh dibungkam.

“Seluruh aspirasi elemen masyarakat harus dijamin agar bisa tersalurkan dengan damai,” ucapnya.

Ia juga mengajak seluruh peserta aksi dan aparat pengamanan mendoakan Affan Kurniawan.

“Semoga almarhum mendapat surga, jannatun naim, dan diampuni segala dosa-dosanya,” imbuhnya.

Selepas itu, Kapolres bersama Dandim 1405 turut mengawal long march demonstran menuju Kantor DPRD Barru. Di sana, massa menyampaikan tuntutan terkait pemberhentian anggota DPR yang bermasalah, penolakan tunjangan anggota DPR, serta jaminan tidak adanya kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Kabupaten Barru.

Aksi yang diikuti sekitar 50 orang tersebut berlangsung kondusif. Setelah diterima Ketua DPRD dan sejumlah anggota, massa membubarkan diri dengan jaminan bahwa aspirasi mereka akan diteruskan ke tingkat pusat.

Dalam pengamanan ini, Polres Barru bersama Kodim 1405 menurunkan ratusan personel untuk menjaga ketertiban aksi di tiga titik lokasi.