BARRU, LENSAMERDEKA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru menerima kunjungan manajemen PT Semen Tonasa untuk membahas rencana kerja sama pemanfaatan Pelabuhan Garongkong sebagai jalur ekspor klinker ke luar negeri, Senin (15/09/2025).

Pertemuan berlangsung di ruang data Kantor Bupati Barru dan dipimpin Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si., mewakili Bupati Barru. Hadir pula Pj Sekda Barru, Asisten 1 dan 2 Setda Barru, sejumlah pimpinan OPD, perwakilan Direksi Perseroda Pelabuhan Nusantara Barru, serta jajaran PT Semen Tonasa.

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati menyatakan dukungan penuh Pemkab Barru atas rencana pemanfaatan Pelabuhan Garongkong. Menurutnya, pelabuhan yang memiliki kedalaman 16–18 meter ini merupakan pelabuhan terdalam kedua di Indonesia, sehingga sangat strategis untuk mendukung aktivitas ekspor maupun bongkar muat industri semen.

“Kami berharap kerja sama ini tidak hanya mendukung kinerja PT Semen Tonasa, tetapi juga memberi kontribusi nyata bagi Pendapatan Asli Daerah, penyerapan tenaga kerja lokal, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Barru,” ujar Abustan.

General Manager of Communication, Legal, and GA PT Semen Tonasa, Muhammad Akhdharisa SJ., menjelaskan bahwa konsep kerja sama diarahkan untuk meningkatkan efisiensi kegiatan ekspor melalui Garongkong, dengan memperhatikan aspek lingkungan, transportasi darat, hingga kesiapan infrastruktur jalan.

Diskusi juga menyinggung sejumlah isu strategis, seperti dokumen lingkungan, kapasitas muatan, kondisi jalan, tata kelola kawasan hutan, hingga perizinan alih fungsi lahan yang kerap menjadi kendala investasi.

Wakil Bupati menegaskan, Pemkab Barru berkomitmen menciptakan iklim investasi yang kondusif. “Janji politik kami yang pertama adalah mendorong tumbuhnya industri di Barru. Dengan dukungan BUMN seperti PT Semen Tonasa, kami optimis percepatan pembangunan industri di Barru dapat terwujud,” ucapnya.

Sementara itu, Muhammad Akhdharisa menyambut baik seluruh masukan dan memastikan akan menyampaikannya ke jajaran direksi. “Aktivitas di Pelabuhan Garongkong diyakini akan menggerakkan perekonomian Barru,” ujarnya.

Pemkab Barru berharap rencana ini segera terealisasi sehingga Barru semakin kokoh sebagai kawasan industri sekaligus pusat pertumbuhan ekonomi baru di Sulawesi Selatan.