UIT Makassar dan Politeknik STMI Jakarta Jalin Kemitraan Strategis Bidang Pendidikan Industri

JAKARTA, LENSAMERDEKA.COM — Universitas Indonesia Timur (UIT) Makassar memperkuat langkah transformasi pendidikannya melalui penjajakan kerja sama strategis dengan Politeknik STMI Jakarta, institusi pendidikan vokasi di bawah Kementerian Perindustrian RI. Pertemuan pembahasan Nota Kesepahaman (MoU) digelar pada Selasa (22/7/2025) di kampus STMI Jakarta, sebagai bagian dari inisiatif mempererat sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga vokasi industri.

Kolaborasi ini dirancang untuk memperkuat relevansi pendidikan tinggi terhadap kebutuhan dunia industri, khususnya dalam pengembangan sumber daya manusia yang kompeten di sektor manufaktur dan teknologi industri.

Dalam diskusi tersebut, kedua institusi sepakat merumuskan lima bentuk kerja sama strategis: pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan industri, program magang dan praktik kerja industri bagi mahasiswa, pertukaran tenaga pengajar dan ahli, kolaborasi penelitian terapan, serta penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi kompetensi.

UIT diwakili oleh Dr. Ir. Affandy Agusman Aris, ST, MT, MM, MH selaku Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama dan Inovasi. Sementara pihak STMI Jakarta dihadiri langsung oleh Direktur Amrin Rapi, ST, MT.

“Kami percaya kolaborasi ini akan menjadi katalis bagi penguatan link and match antara dunia pendidikan dan dunia usaha/industri (DUDI),” ujar Dr. Affandy dalam keterangannya.

Direktur Politeknik STMI Jakarta, Amrin Rapi, menyambut antusias kerja sama ini dan menilai kemitraan dengan UIT sebagai langkah nyata memperluas jejaring antarinstitusi untuk mendukung program pemerintah dalam mencetak tenaga kerja terampil dan inovatif.

“Kami berharap kerja sama ini menghasilkan inovasi serta SDM unggul yang mampu bersaing di era industri 4.0,” tegas Amrin.

Lebih dari sekadar kemitraan institusional, kolaborasi ini diharapkan membentuk ekosistem pendidikan yang dinamis, aplikatif, dan responsif terhadap perkembangan industri nasional. Kedua belah pihak berkomitmen membangun hubungan jangka panjang yang saling menguatkan, dengan tujuan akhir mempercepat pertumbuhan sektor industri berbasis kompetensi.

Langkah UIT Makassar menjalin kerja sama dengan Politeknik STMI Jakarta merepresentasikan tren baru dalam pendidikan tinggi di Indonesia: membangun jalur strategis antara dunia akademik dan dunia industri. Di tengah revolusi industri 4.0 dan disrupsi teknologi yang cepat, lulusan yang hanya mengandalkan teori akan kesulitan bersaing.

Kolaborasi semacam ini bukan sekadar simbolis. Jika diimplementasikan dengan baik, kemitraan ini bisa menjadi model nasional untuk peningkatan kualitas lulusan, terutama di luar Pulau Jawa. Poin pentingnya bukan hanya soal pertukaran dosen atau kurikulum baru, tetapi bagaimana transfer teknologi, pengalaman industri, dan jaringan profesional dapat langsung dirasakan oleh mahasiswa.

Pertanyaannya kini: seberapa cepat dan konkret realisasi kerja sama ini? Karena nota kesepahaman yang tak ditindaklanjuti hanya akan menjadi dokumen seremonial.

Comment