BARRU, LENSAMERDEKA.COM – Turnamen Mini Soccer KKG PJOK Cup I antar Sekolah Dasar se-Kecamatan Tanete Riaja resmi dibuka oleh Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, pada Senin (20/10/2025) di Lapangan Sepak Bola Labandu, Ralla. Sebanyak 24 SD dari wilayah tersebut ambil bagian dalam ajang yang digagas untuk membina minat dan bakat olahraga sejak usia dini.
Dalam sambutannya, Bupati Barru menyampaikan bahwa turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembentukan karakter, disiplin, dan semangat sportivitas bagi anak-anak. Ia mengapresiasi para guru pendidikan jasmani yang telah menggagas kegiatan tersebut secara mandiri.
“Ini kegiatan positif yang mendidik anak-anak kita menjadi pribadi yang tangguh dan sportif sejak dini. Saya sangat menghargai semangat para guru PJOK yang berinisiatif menyelenggarakan acara ini,” ujar Bupati Andi Ina.
Selain fokus pada pembinaan olahraga, Bupati juga menekankan pentingnya membangun budaya kerja cepat, tanggap, dan responsif, khususnya di kalangan aparatur sipil negara (ASN) Barru. Menurutnya, kecepatan dalam bekerja merupakan bagian dari karakter yang harus dimiliki ASN demi pelayanan publik yang lebih efisien.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati turut mengungkapkan bahwa Pemkab Barru tengah mempersiapkan pendirian Akademi Sepak Bola Rammang, sebuah pusat pelatihan atlet muda yang bertujuan mencetak pesepakbola potensial dari daerah. Akademi ini diharapkan dapat berkontribusi pada prestasi olahraga Barru di tingkat nasional.
Masih dalam agenda yang sama, Bupati menegaskan kembali komitmen pemerintahannya terhadap tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan. Ia menyatakan bahwa proses pelantikan pejabat di lingkungan Pemkab Barru akan dilakukan secara objektif, tanpa pungutan, dan berdasarkan kinerja ASN.
“Kami ingin setiap ASN bekerja dengan hati, menjaga integritas, dan memberikan pelayanan terbaik dengan tulus. Ini adalah pondasi bagi pemerintahan yang cepat dan berpihak pada rakyat,” katanya.
Sebagai bagian dari program peningkatan akses pendidikan, Bupati juga menyampaikan progres pembangunan Sekolah Rakyat Barru, yang kini memasuki tahap pelaksanaan oleh PT Waskita Karya. Proyek senilai Rp200 miliar ini akan dilengkapi fasilitas modern seperti lapangan sepak bola dan kolam renang bertaraf nasional, dan ditujukan bagi anak-anak kurang mampu di Barru.
Turnamen Mini Soccer ini menjadi momentum strategis untuk menumbuhkan semangat kebersamaan di kalangan pelajar serta memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter.
Turut hadir dalam pembukaan turnamen tersebut sejumlah pejabat daerah, antara lain Kepala Dinas Pendidikan Andi Adnan, Kepala Dinas Sosial Andi Syarifuddin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Pemuda dan Olahraga Andi Unru, Camat Tanete Riaja, para pengawas, serta kepala sekolah dari seluruh SD peserta.
Turnamen seperti ini tidak hanya mendorong prestasi olahraga, tetapi juga menjadi cerminan nilai-nilai sosial dan pembelajaran karakter di lingkungan sekolah. Dukungan dari pemerintah daerah terhadap kegiatan akar rumput seperti ini patut diapresiasi sebagai bentuk investasi jangka panjang dalam pembangunan manusia.
Comment