BARRU, LENSAMERDEKA.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barru menggelar rapat paripurna istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Barru yang ke-65 pada Minggu, 20 April 2025. Kegiatan ini dipusatkan di Mal Pelayanan Publik, lantai 6 Kantor Bupati, momen ini menjadi sejarah tersendiri bagi Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari.
Acara tersebut dihadiri secara virtual oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, melalui video conference. Dalam sambutannya, Andi Ina tampak menahan haru. Ia berhenti sejenak, menarik napas dalam-dalam, sebelum akhirnya mengucap syukur bisa hadir sebagai kepala daerah di perayaan hari jadi kampung halamannya.
“Izin Pak Gub, saya terharu. Selama tiga tahun saya tidak pernah hadir dalam perayaan Hari Jadi Barru. Alhamdulillah, hari ini saya berdiri di sini sebagai Bupati Kabupaten Barru,” ungkapnya dengan nada emosional.
Andi Ina merupakan putri asli Barru yang sebelumnya dikenal sebagai Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan. Meski memiliki jabatan strategis di tingkat provinsi, selama beberapa tahun terakhir ia tidak pernah dilibatkan dalam perayaan Hari Jadi Barru. Kehadirannya tahun ini sebagai Bupati pertama perempuan di Barru disambut dengan antusias dan penuh harapan oleh masyarakat.
Dalam pidatonya, Bupati Andi Ina menyampaikan bahwa peringatan hari jadi tahun ini tidak sekadar mengenang masa lalu, tetapi menjadi titik refleksi dan fondasi untuk menata masa depan Barru secara lebih progresif. Ia mengusung tema besar:
“Akselerasi Pembangunan yang Kolaboratif, Produktif, dan Bernafaskan Keagamaan Menuju Barru Berkeadilan, Maju Berkelanjutan, dan Sejahtera Lebih Cepat.”
Menurutnya, percepatan pembangunan bukan hanya soal kecepatan capaian, tetapi juga tentang kualitas tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang efektif dan efisien. Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam mewujudkan pembangunan yang berdaya saing.
Lebih jauh, ia menekankan bahwa nilai-nilai religius akan terus menjadi roh pembangunan di Barru. Bagi Andi Ina, agama bukan hanya urusan personal, tetapi menjadi sumber moral yang menuntun arah kebijakan.
Tiga visi besar yang disampaikan, yakni Barru Berkeadilan, Barru Maju Berkelanjutan, dan Barru Sejahtera Lebih Cepat, menggambarkan komitmen pemerintah daerah dalam membangun secara merata, berjangka panjang, serta berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Berkeadilan artinya pembangunan harus dinikmati semua pihak. Berkelanjutan artinya kita tidak hanya fokus pada saat ini, tetapi juga generasi mendatang. Dan kesejahteraan yang lebih cepat berarti kita harus mampu menciptakan lompatan kualitas hidup melalui inovasi,” urainya.
Menutup sambutannya, Andi Ina menyampaikan harapan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk mendukung pembangunan infrastruktur, khususnya dalam hal penyediaan dan perbaikan sistem air bersih yang menjadi kebutuhan mendesak di beberapa wilayah Barru.
“Kami mengharapkan dukungan dari pemerintah provinsi Sulawesi Selatan terkhusus kepada Bapak Gubernur dan teman – teman DPRD Provinsi Sulawesi Selatan khususnya dalam bentuk peningkatan kualitas infrastruktur berupa rehabilitasi penyediaan sistem pengelolaan air minum.”kata Andi Ina.
Perayaan Hari Jadi ke-65 ini menjadi penanda arah baru Kabupaten Barru di bawah kepemimpinan Andi Ina—sebuah langkah maju yang dibangun atas dasar kolaborasi, nilai luhur, dan keberpihakan pada masyarakat.
Comment