SIGI, LENSAMERDEKA.COM – Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, menghadiri acara Ramah Tamah dan Silaturrahmi bersama warga perantau yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Daerah Barru (KKDB) Sulawesi Tengah. Kegiatan yang berlangsung di Pondok Pesantren Modern Al-Istiqamah Ngatabaru, Kabupaten Sigi, pada Senin (23/6/2025), menjadi momen penting mempererat ikatan emosional antara pemerintah dan warganya di perantauan.

Acara ini turut dihadiri oleh Bupati Sigi dan jajaran, Ketua dan anggota DPRD Barru, Pj. Sekda Barru, jajaran pimpinan OPD Kabupaten Barru, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta pimpinan Ponpes Al-Istiqamah.

Dalam sambutannya, Bupati Andi Ina menegaskan bahwa peran diaspora sangat strategis, tidak hanya sebagai duta daerah di tanah rantau, tetapi juga sebagai motor penggerak gagasan dan jejaring yang bisa memberi kontribusi bagi kemajuan Kabupaten Barru.

“Warga Barru di mana pun berada adalah bagian dari kekuatan besar kita. Saya percaya, dengan menjaga kekompakan, semangat gotong royong, dan cinta tanah asal, kita bisa terus melangkah maju sebagai daerah yang berdaya saing dan berkarakter,” ujar Andi Ina.

Ia juga mengingatkan pentingnya warga perantauan tetap menjunjung tinggi etika dan nilai-nilai luhur asal daerah, sekaligus menjadi bagian dari solusi di tengah masyarakat tempat mereka bermukim.

“Di mana tanah dipijak, di situ langit dijunjung. Warga Barru harus bisa menyesuaikan diri, menghormati kearifan lokal setempat, dan tetap membawa identitas luhur daerah kita,” tambahnya.

Ketua DPW KKDB Sulawesi Tengah, Ridwan Tahir, menyambut hangat kehadiran Bupati Barru dan rombongan. Ia mengungkapkan bahwa kunjungan ini bukan hanya simbolik, tetapi mencerminkan perhatian dan cinta seorang pemimpin kepada warganya di perantauan.

“Ini bukan sekadar kunjungan biasa. Ini adalah bentuk cinta seorang pemimpin kepada warganya, dan menjadi energi positif bagi kami yang hidup di tanah rantau,” kata Ridwan.

Ridwan berharap silaturahmi ini dapat terus dipelihara dan diperkuat, sehingga sinergi antara pemerintah Kabupaten Barru dan warganya di perantauan dapat memberi manfaat konkret, baik bagi pembangunan di tanah asal maupun kontribusi di wilayah tempat tinggal masing-masing.

Suasana acara berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. Selain ramah tamah dan dialog interaktif, kegiatan juga diisi dengan doa bersama serta penyerahan cenderamata sebagai bentuk penghargaan kepada tokoh perantau dan tuan rumah.