JAKARTA, LENSAMERDEKA.COM – Dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, melakukan pertemuan strategis dengan Direktur Pembangunan Kawasan Indonesia Timur, Ika Retno Wulandary, di Kantor Kementerian PPN/Bappenas, Jakarta, Jumat (4/7/2025).

Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi Pemerintah Kabupaten Barru untuk menyampaikan sejumlah usulan prioritas pembangunan yang dinilai sejalan dengan arah kebijakan strategis nasional. Di antaranya adalah rehabilitasi jaringan irigasi untuk menunjang ketahanan pangan, pembangunan dan peningkatan akses jalan guna memperkuat konektivitas antarwilayah, serta pengembangan sistem pengolahan air minum demi meningkatkan layanan dasar masyarakat.

“Upaya ini merupakan bentuk keseriusan kami agar pembangunan di Barru terintegrasi dengan program-program prioritas nasional. Kehadiran kami di Bappenas adalah bagian dari komitmen untuk menyuarakan kebutuhan masyarakat Barru secara langsung,” tegas Bupati Andi Ina.

Usulan tersebut merupakan bagian dari strategi Pemkab Barru untuk mendukung program-program utama pemerintah pusat, seperti swasembada pangan, penyediaan makanan bergizi gratis untuk pelajar, serta peningkatan kualitas layanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Dalam forum tersebut, Bupati Andi Ina juga menegaskan pentingnya memperkuat koordinasi lintas kementerian sebagai langkah percepatan pembangunan. Dengan keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), menurutnya, kolaborasi dengan pemerintah pusat menjadi kunci untuk mendorong kemajuan daerah.

“Ini bukan kunjungan seremonial. Ini bagian dari upaya yang kami lakukan agar Barru bisa tumbuh bersama Indonesia, bukan tertinggal di belakangnya,” ujarnya menegaskan.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Pembangunan Kawasan Indonesia Timur, Ika Retno Wulandary, menyambut baik berbagai usulan yang diajukan. Ia menilai program-program tersebut memiliki relevansi tinggi dengan fokus pembangunan nasional di wilayah timur Indonesia, terutama dalam memperkecil kesenjangan antarwilayah dan mempercepat pertumbuhan kawasan.

Langkah Bupati Barru ini sekaligus menunjukkan pendekatan proaktif dalam memasukkan program strategis daerah ke dalam sistem perencanaan pembangunan nasional. Pendekatan ini dinilai penting dalam memastikan bahwa kebijakan pusat benar-benar menyentuh kebutuhan riil masyarakat di daerah.

Turut mendampingi dalam pertemuan ini antara lain Kepala Dinas Sosial Kabupaten Barru, Plt Kepala Bappelitbangda, serta Kepala Bidang Binamarga dan Pengairan Dinas PUTR Perkim Barru.

Langkah ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Barru dalam memperjuangkan pembangunan yang merata, inklusif, dan berdampak langsung bagi warganya. Dengan pendekatan lintas sektoral dan kolaboratif, Barru berharap dapat menjadi contoh bagaimana daerah bisa tumbuh sejalan dengan visi pembangunan nasional.