BARRU, LENSAMERDEKA.COM — Mewakili Bupati Barru, Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si., menghadiri puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-33 Desa Siawung yang digelar di halaman Kantor Desa Siawung, Kecamatan Barru, Minggu (2/11/2025) malam.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati menyerahkan piagam penghargaan kepada para mantan Kepala Desa Siawung yang telah menjabat sejak tahun 1992 hingga 2025. Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian mereka dalam memajukan Desa Siawung.

Dalam sambutannya, Dr. Abustan menegaskan bahwa peringatan hari jadi desa bukan sekadar seremoni, melainkan momentum refleksi dan evaluasi terhadap kemajuan desa di berbagai sektor.

“Kalau desa ini sudah berdiri sejak tahun 1992 dan kini berusia 33 tahun, kita perlu bertanya: apakah sudah maju, dan di bagian mana yang masih perlu diperbaiki?” ujarnya.

Ia juga menyoroti pentingnya penguatan ekonomi berbasis potensi lokal. Pemerintah Kabupaten Barru, kata dia, terus mendorong pengembangan sektor pertanian dan peternakan melalui berbagai program unggulan, seperti penanaman kopi, kelapa dalam, lada, serta pengembangan ternak sapi dan ayam unggul melalui Barru Breeding Center (BBC) dan Alope Breeding Center.

“Saya sudah siapkan 117 ribu bibit kopi, 200 ribu bibit kelapa, dan ribuan bibit lada perdu serta durian musang king. Kalau masyarakat mau menanam, silakan datang ke saya. Semua lahan kosong di Desa Siawung harus dimanfaatkan,” tegasnya.

Selain itu, Wabup Abustan juga menjelaskan program pemberdayaan keluarga miskin berbasis produktif. Ia meminta pemerintah desa menunjuk dua warga miskin yang mau bekerja keras untuk menerima bantuan berupa 100 ekor ayam, 55 ekor itik, dan 10 polybag tanaman sayur.

“Ini bukan bantuan konsumtif, tapi modal kerja. Kalau dirawat dengan baik, setiap dua bulan bisa menghasilkan hingga empat juta rupiah,” jelasnya.

Di bidang pendidikan, Wabup Abustan menyampaikan bahwa pembangunan Sekolah Rakyat Kabupaten Barru akan dimulai pada 11 November 2025 di Desa Lawallu, dengan nilai investasi lebih dari Rp200 miliar.

“Sekolah Rakyat ini untuk anak-anak miskin dari SD sampai SMA. Semua kebutuhan ditanggung negara, mulai seragam, makan, asrama, hingga perlengkapan pribadi. Anak-anak akan belajar dengan fasilitas digital, setiap siswa akan difasilitasi laptop dan laboratorium modern,” terang Abustan.

Ia pun mengajak kepala desa dan masyarakat Desa Siawung untuk mendaftarkan anak-anak dari keluarga kurang mampu agar dapat menikmati pendidikan gratis tersebut.

Dalam kesempatan itu, Wabup juga menekankan pentingnya kekuatan doa dalam membangun kesejahteraan masyarakat.

“Saya mohon kepada ibu-ibu, jangan lelah berdoa untuk suami dan anak-anaknya. Doa seorang ibu adalah doa yang paling cepat diijabah oleh Allah,” pesannya.

Menutup sambutannya, Wabup Abustan mengajak seluruh elemen masyarakat Desa Siawung untuk bersatu dan bekerja dengan hati demi mewujudkan tema peringatan tahun ini, ‘Siawung Maju, Keluarganya Sejahtera, dan Masyarakatnya Bahagia.’

“Kunci keberhasilan ada pada pemimpin dan masyarakatnya. Jangan berhenti bekerja, jangan saling menjatuhkan, dan mari berdoa agar Desa Siawung semakin maju dan masyarakatnya bahagia,” tutupnya.

Acara tersebut turut dihadiri Plt. Kepala Bapenda Barru, Kasi Pemerintahan Kecamatan Barru mewakili Camat Barru, Kanit Samapta Polsek Barru, Kepala Desa Siawung beserta para mantan kepala desa, Ketua BPD, TP PKK, Bumdes, Karang Taruna, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat, agama, adat, pemuda, perempuan, serta mahasiswa KKN UIN Makassar.